Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

MATERI AJAR TEKS NEGOSIASI

MATERI AJAR TEKS NEGOSIASI



Kelas X semester genap.

Kegiatan  1 Negosiasi

1. Bacalah teks negosiasi berikut.

Rencana Pembangunan Café di Samping Masjid

Bangunan masjid seluas 15m x 20m itu selalu tampak ramai dikunjungi para jamaah sholat. Namun pada suatu ketika, muncul kabar akan dibangunnya cafe di sebelah masjid. Para jamaah yang mencemaskan hal tersebut mulai menanyakannya kepada kepala RT. Alhasil benar, Jamaah tanpa segan-segan memprotesnya hingga di kemudian hari diadakan rapat terbuka yang dihadiri para kepala keluarga.

Pak RT            : Asslamualaikum.

Warga : Waalaikumsalam.

Pak RT : Bapak-bapak perkenalkan di samping saya adalah Bapak Arifin, penanggng awab pembangunan cafe.

Pak Arifin :Begini Bapak-Bapak datangnya saya kemari adalah ingin meluruskan masalah yang terjadi saat ini, memang benar saya akan membangun cafe di tanah tersebut. Tapi tak ada niat sama sekali saya menggangu kegiatan ibadah di masjid. Saya hanya ingin bermitra kerja saja.

Warga            : Bagaimana mungkin? Bapak tidak bisa begitu! sudah jelas di samping tanah tersebut ada masjid. Mustahil jika nantinya tidak mengganggu kegitan ibadah kami.

Pak RT           : Sabar dulu. Kita dengarkan penjelasan bapak Arifin.

Warga            : Saya tidak setuju jika benar nantinya akan dibangun cafe di tanah tersebut.

2. Rencana Pembangunan Café di Samping Masjid

3. Bangunan masjid seluas 15m x 20m itu selalu tampak ramai dikunjungi para jamaah sholat. Namun pada suatu ketika, muncul kabar akan dibangunnya cafe di sebelah masjid. Para jamaah yang mencemaskan hal tersebut mulai menanyakannya kepada kepala RT. Alhasil benar, Jamaah tanpa segan-segan memprotesnya hingga di kemudian hari diadakan rapat terbuka yang dihadiri para kepala keluarga.

4. Pak RT            : Asslamualaikum.

5. Warga : Waalaikumsalam.

6. Pak RT : Bapak-bapak perkenalkan di samping saya adalah Bapak Arifin, penanggng awab pembangunan cafe.

7. Pak Arifin :Begini Bapak-Bapak datangnya saya kemari adalah ingin meluruskan masalah yang terjadi saat ini, memang benar saya akan membangun cafe di tanah tersebut. Tapi tak ada niat sama sekali saya menggangu kegiatan ibadah di masjid. Saya hanya ingin bermitra kerja saja.

8. Warga            : Bagaimana mungkin? Bapak tidak bisa begitu! sudah jelas di samping tanah tersebut ada masjid. Mustahil jika nantinya tidak mengganggu kegitan ibadah kami.

9. Pak RT           : Sabar dulu. Kita dengarkan penjelasan bapak Arifin.

10. Warga            : Saya tidak setuju jika benar nantinya akan dibangun cafe di tanah tersebut.

Pak Arifin      : Bapak-Bapak begini, saya mengerti apa yang Bapak khawatirkan nanti, tapi di sini saya seorang penguasaha, saya tidak mungkin meninggalkan kesempatan ini begitu saja selain wilayahnya yang strategis.

Warga              : Bagaimana dengan ibadah kami?

Pak RT            : Saya juga sebenarnya kurang setuju akan dibangunnya cafe pada tanah

                          tersebut.

Pak Arifin       : Saya sudah memikirkan hal itu dengan sebaik mungkin. Nantinya saya akan membangun bangunan dengan kedap suara dan pada saat kegiatan ibadah berlangsung, saya akan menghentikan segala aktivitas yang ada. Dan juga jangan khawatir untuk tempat parkirnya, saya juga akan membangunnya tepat di sebelah kiri bangunan cafe yang dapat dimanfaatkan juga para jamaah yang akan beribadah di sana.

Pak RT            : Bagaimana Bapak-Bapak?

Warga            : Jika benar begitu saya setuju, dengan harapan Bapak bisa memegang omongan Bapak. Dan juga kami tidak segan-segan mendemo Anda jika Bapak melanggar itu semua.

Pak Arifin       : Saya harap seperti itu.

Pak RT       : Saya rasa rapat kali ini berkahir sampai di sini. Terimakasih kerja samanya. Saya akhiri wasslamualaikum Wr.Wb.

(Sumber: Diunduh  melalui https://www.kompasiana.com/sauf/5ca9ace995760e5a362909a2/contoh-teks-negosiasi?page=all, 9 November 2020)


Pertanyaan

1. Siapkah yang berperan pada adegan tersebut?

2. Hal apa yang dipermasalahkan pada negosiasi tersebut?

3.     Apakah terjadi negosiasi pada cerita di atas?, tulisakanlah bentuk negosiasinya.




28 komentar untuk "MATERI AJAR TEKS NEGOSIASI"

  1. Nurul fauzia
    kelas: x.8
    Permasalahan Rencana pembangunan cafe di samping masjid

    BalasHapus
  2. permasalahan yang dipermasalahkan adalah rencana pembangunan cafe di samping masjid karena warga khawatir keberadaan cafe akan mengganggu kegiatan ibadah di masjid

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. Permasalahan negosiasi tersebut adalah rencana pembangunan cafe di samping mesjid

    BalasHapus
  5. Permasalahan yang dibahas adalah rencana pembangunan cafe di samping masjid yang dikhawatirkan akan mengganggu kegiatan ibadah para jamaah masjid.

    BalasHapus
  6. rencana pembangunan cafe di samping mesjid yang di tentang oleh warga

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pendapat saya tentang permasalahan yang ingin dibuat cafe, karena di samping tersebut ada mesjid

      Hapus
  7. Farah hijrana Affandi
    X.8
    Warga mempermasalahkan tanah yang ingin di buat cafe karena disamping tersebut ada mesjid.mustahil nanti katanya mengganggu kegiatan ibadah

    BalasHapus
  8. AHMAD FADIL AL AYATUL
    Permasalahan tentang pembangunan cafe di samping mesjid

    BalasHapus
  9. Permasalahan yang dibahas adalah rencana pembangunan cafe di samping masjid yang dikhawatirkan akan mengganggu kegiatan ibadah para jamaah masjid

    BalasHapus
  10. AHMAD TRIFAI
    Permasalahan tentang pembangunan cafe di samping mesjid

    BalasHapus
  11. Permasalahan negosiasi pada cerita tersebut adalah rencana pembangunan cafe di samping mesjid

    BalasHapus
  12. Pendapat saya sendiri, selama pembangunan cafe itu tidak mengganggu aktivitas ibadah di masjid maka boleh boleh saja asal tidak berlebihan. Dan pak arifin juga sepakat ingin membangun bangunan dengan kedap suara dan memberhentikan aktivitas yang ada ketika sedang masuk waktu ibadah dan juga membangun parkiran tepat disebelah kiri bangunan cafe yang di manfaatkan juga oleh para jamaah yang akan beribadah di masjid tepat di sebelah cafe

    BalasHapus
  13. Pendapat saya tentang permasalahan , pembangunan cafe yang meresahkan warga

    BalasHapus
  14. selama pembangunan cafe disamping mesjid tidak mengganggu aktivitas ibadah di mesjid, maka saya setuju dengan pembangunan itu.

    BalasHapus
  15. Pendapat saya Sendiri adalah Saya sendiri tidak setuju dengan permintaan Pak Arifin yang ingin membangun Kafe di dekat masjid dan ramai dikunjungi para jamaah sholat karena dapat mengganggu jamaah sehingga tidak fokus untuk beribadah Sehingga terjadilah proses negosiasi antara warga masyarakat

    BalasHapus
  16. karena tanah yang ia akan bangun dekat dengan mesjid,di khawatirkan akan mengganggu orang yang sedang beribadah

    BalasHapus
  17. 10.5

    menurut saya permasalahan diatas wajar warga ingin menjaga kenyamanan jamaah dan pak Arifin ingin melakukan bisnis di sekitar situ jadi solusi yang baik memang kedap suara di cafe

    BalasHapus
  18. Menurut saya, café bisa bermanfaat, tapi harus ada aturan agar tidak mengganggu ibadah. Jika dibangun dengan dinding kedap suara, jam operasional yang menyesuaikan, dan parkir yang tertata, maka warga dan pengusaha bisa sama-sama diuntungkan.

    BalasHapus
  19. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  20. Manurut saya permasalahan ini muncul karena benturan antara kepentingan ibadah dan bisnis

    BalasHapus
  21. pendapat saya bagaimana jika pembangunan cafe berdampak pada pengunjung yang biasanya ramai datang beribadah

    BalasHapus
  22. Menurut saya pembangunan cafe tersebut tidak akan menggangu aktivitas ibadah di masjid karena.bangunan cafe tersebut dibangun dengan dinding kedap suara

    BalasHapus
  23. Rahmawati
    Kelas: X.5
    Menurut saya, saya setujui dengan adanya pembangunan cafe, karena adanya cafe dan mesjid akan saling menguntungkan orang yang berpergian jauh ingin beribadah dan makan. Tetapi harus ada peraturan seperti ketika masuknya waktu sholat semua kegiatan cafe yang membuat keributan di hentikan sementara atau membuat cafe kedap suara

    BalasHapus
  24. Jika pak Arifin memberikan keringanan pada warga dengan tdk menganggu aktivitas ibadah warga,maksa saya setuju saja dengan pembangunan cafe tersebut

    BalasHapus
  25. Jika pak Arifin memberikan keringanan pada warga dengan tdk menganggu aktivitas ibadah warga maka saya setuju saja dengan pembangunan cafe tersebut

    BalasHapus